Saturday, May 25, 2019

Puisi Untuk Yang Gugur Dalam Demonstrasi

Puisi untuk yang Gugur dalam DemonstrasiAcep Iwan Saidi, Pengajar Semiotika Desain, Media, dan Kebudayaan ITB. (Foto: dok. pribadi)

Bandung -DI NEGERI MATI, HATI TELAH MENJADI BANGKAI
(Kepada Mereka Yang Gugur dalam Demonstrasi)

Siapakah kamu? Tidak ada kartu di saku celanamu. Kamu tidak berbapak, tidak beribu. Kamu yatim piatu. Itu mengapa tidak ada yang bertanggungjawab atas kematianmu. Juga tidak ada belasungkawa dan ungkapan pilu. Tidak ada karangan bunga untukmu. Orang-orang hanya tahu, sebuah peluru telah bersarang di tubuhmu. Lalu di nisanmu kini tertulis, "perusuh pada alhasil hanya akan terbujur kaku". Kamu ialah tumpuan baik untuk sebuah sikap yang dilarang ditiru.

Oh, betulkah kau yang melemparkan kerikil itu ke dalam kerumunan? Aku tidak mendengar bunyi yang terlontar dari mulutmu. Kamu bahkan tidak dapat mengeja kata "demokrasi", apalagi "people power!". Sekonyong-konyong saja tumbuh keyakinan di dalam dirimu, perihal sebuah keniscayaan tugas yang kau dengar dari gelombang bunyi yang merembet pada akar malam, dari dalam belantara tidak berpeta. Di Kurusetra, kau hanya mempunyai sebuah keyakinan perihal kedaulatan yang harus diperjuangkan, sedangkan dari seberang sana terdengar pula tantangan: perihal tidak ada lagi pilihan selain perang total.

Tapi, di manakah Kresna? Kamu bahkan tidak menemukan Pandawa, juga Kurawa. Kamu pun terlunta. Tidak tahu untuk siapa kau berjuang. Maka kau telanjangi dirimu sampai jadilah kau yatim piatu, tidak berbaju. Sebelum peluru di dalam tubuhmu itu mengunci napasmu, barangkali kau sempat ingat, seseorang telah melemparkanmu ke lisan api.

Siapakah kamu? Lihatlah, bukankah faktanya tidak ada yang mengambil jenazahmu. Dari manakah asalmu? Apakah kewarganegaraanmu? Tidak ada telegram. Tidak ada yang berucap duka. Maka, izinkan saya menguburkanmu di dalam sajakku. Kamu akan menjadi saksi, atas Hati yang menjadi bangkai. Di sini, di negeri yang telah mati.

Bandung, 19 Ramadhan 1440 H.


*) Acep Iwan Saidi, Pengajar Semiotika Desain, Media, dan Kebudayaan ITB
Tulisan ini ialah kiriman dari pembaca detik, isi dari goresan pena di luar tanggung jawab redaksi. Ingin menciptakan goresan pena kau sendiri? Klik di sini sekarang!

Sumber detik.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)