Wednesday, May 8, 2019

Temui Fahri, Dr Ani Hasibuan Ungkap Penelusuran Penyebab Kpps Meninggal

Temui Fahri, dr Ani Hasibuan Ungkap Penelusuran Penyebab KPPS MeninggalFoto: dr Ani Hasibuan (Tsarina Maharani/detikcom)

Jakarta -Sosok seorang dokter syaraf berjulukan dr Ani Hasibuan ramai dibahas sehabis ia memberikan hasil penelusuran terkait meninggalnya petugas KPPS kepada Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah. dr Ani Hasibuan mengaku penelusurannya itu independen.

"Saya dokter, saya independen. Saya sendirian saja (melakukan penelusuran). Nggak ada yang nyuruh juga," kata dr Ani Hasibuan ketika dihubungi, Rabu (8/5/2019).

Sebagai tenaga medis, Ani awalnya heran dengan banyaknya petugas KPPS yang meninggal usai Pemilu 2019 sampai jumlahnya mencapai ratusan. Menurutnya, insiden itu sanggup dianggap masuk logika apabila jumlah petugas KPPS yang meninggal 5-10 orang dan sudah lanjut usia. Tapi, ternyata ada pula petugas KPPS yang meninggal di usia muda.

"Jadi saya ingin tahu ada apa sesungguhnya? Kok sanggup ada janjkematian yang banyak dalam waktu bersamaan," ujarnya.



Karena punya banyak sobat di Yogyakarta, Ani menerima derma untuk bertemu dengan keluarga petugas KPPS yang meninggal. Dia mengaku menemui keluarga 3 korban dan mendapatkan rincian dongeng ihwal bagaimana petugas KPPS meninggal.

"Itu temuan yang harus kita cari, apa sih penyebab kematiannya? Nggak sanggup dengan kata-kata kelelahan. Karena berdasarkan saya, secara fisiologis badan manusia, kelelahan itu jarang menjadikan kematian, kecuali orangnya punya penyakit duluan," ungkap dr Ani Hasibuan.

"Saya ingin itu diperiksa, bukan dengan gampangnya ketua KPU bilang meninggal lantaran kelelahan. Masa iya 554 orang kelelahan semua?" sambungnya.



Ani ingin penyebab meninggalnya KPPS ini diperiksa oleh lantaran itu ia tiba ke dewan perwakilan rakyat dan bertemu dengan Fahri Hamzah. "Saya minta di dewan perwakilan rakyat bagaimana caranya ini didesak untuk diperiksa. Tidak ada unsur unsur lain," pungkasnya.

Wakil Ketua dewan perwakilan rakyat Fahri Hamzah mendapatkan perwakilan sejumlah dokter. / Wakil Ketua dewan perwakilan rakyat Fahri Hamzah mendapatkan perwakilan sejumlah dokter. / Foto: Tsarina Maharani/detikcom


Sebelumnya, pertemuan Fahri dengan sejumlah dokter yang salah satunya yaitu dr Ani Hasibuan ini berlangsung di Gedung dewan perwakilan rakyat pada Senin (6/5). Fahri mengaku mendapatkan laporan pemeriksaan dari para dokter itu.

"Mereka melaporkan beberapa temuan, saya tertarik lantaran dokter-dokter dari banyak sekali keahlian yang hadir. Saya kira sebaiknya pemerintah terbuka dengan apa yang terjadi, terutama KPU. Dibuka saja masalahnya apa dan pemeriksaan terhadap korban. Itu harus dilakukan satu per satu, jangan menciptakan generalisasi kemudian ada uang tutup mulut," ujar Fahri di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/5).

"Beberapa pemeriksaan yang mereka lakukan itu cukup mengagetkan, lantaran modus dari meninggalnya juga sebagiannya ada kemungkinan adanya racun. Kira-kira begitu," sambungnya.

Sumber detik.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)