Antrean panjang di jalur utama keluar Kota Malang/Foto: Muhammad AminudinMalang -Kepadatan terjadi di jalur keluar Kota Malang sebab pengaruh Simpang Karanglo, Singosari, Kabupaten Malang. Rekayasa disiapkan oleh Satlantas Polres Malang Kota untuk mengurai kepadatan di H+4 Lebaran.
Pantauan detikcom, kepadatan bukan saja terjadi di jalur utama ibarat di Jalan Ahmad Yani hingga Jalan Raya Balearjosari, Kota Malang. Melainkan juga di Jalan Panji Suroso hingga Simpang Raden Intan, Kota Malang.
Di fly over Ahmad Yani juga tak ketinggalan terjadi penumpukkan kendaraan. Semua mengarah ke utara (Surabaya), untuk menuju underpass Karanglo dan Gerbang Tol Singosari.
"Kepadatan di jalur utama (Ahmad Yani) dan jalur nasional terjadi sebab pengaruh Karanglo (exit Tol Singosari). Hari ini, terlihat berkurang dibandingkan malam kemarin. Kepadatan hingga mengular sejauh 2,5 kilometer," kata Kasat Lantas Polres Malang Kota AKP Ari Galang Saputro kepada detikcom, Minggu (9/6/2019) siang.
Menurutnya, rekayasa kemudian lintas yang dijalankan ternyata dapat mengurai kemacetan sebab pengaruh Karanglo. Penumpukkan kendaraan terjadi di Simpang Raden Intan sebab pertemuan ruas jalan dari Ahmad Yani dan Raden Intan.
"Kemarin kita lakukan rekayasa, untuk kendaraan dari Pos Raden Intan turun ke Karanglo eksklusif kita contra flow ke underpass, dan alhamdulillah kepadatan dapat terurai," ungkapnya dalam sambungan telepon.
Rekayasa yang sama akan dijalankan bila antrean kemacetan kembali terjadi di jalur keluar Kota Malang. Selain itu, pihaknya juga menyiagakan petugas untuk membantu kelancaran arus kemudian lintas ketika arus Balik Lebaran.
"Seperti kemarin, saya bersama Kanit Patroli dan anggota akan siaga di Pos Raden Intan. Bila terjadi antrean panjang di Simpang Raden Intan hingga Jalan Balearjosari, rekayasa yang dijalankan kemarin akan diberlakukan kembali," pungkasnya.
Sumber detik.com
EmoticonEmoticon