
Jakarta -Banjir melanda Desa Mandor, Kecamatan Mandor, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat. Seorang warga meninggal dunia dan 268 kepala keluarga (KK) mengungsi akhir banjir itu.
Seperti dilansir Antara, Minggu (9/6/2019), banjir besar itu terjadi akhir hujan deras semenjak Jumat (7/6) malam. Banjir menjadikan tiga dusun terdampak adalah Dusun Mandor 250 KK, Dusun Kopiang 13 KK dan Dusun Liansipi 5 KK.
Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, mendatangi eksklusif lokasi banjir pada Sabtu (8/6) malam. Karolin juga mendatangi keluarga korban banjir yang meninggal, Heru Gunawan. Heru diketahui terseret arus ketika mandi dan meninggal dunia.
"Saya atas nama pribadi dan mewakili Pemkab Landak memberikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya adik kita Heru. Semoga dia mendapat daerah yang layak di sisi Tuhan," kata Karolin di Ngabang.
Karolin menegaskan Pemkab Landak akan mengambil langkah penanganan untuk para korban banjir. Dia meminta masyarakat bersabar atas tragedi alam tersebut.
"Untuk ketika ini saya tiba eksklusif guna melihat sejauh mana kondisi banjir yang ada supaya dapat mengambil langkah apa saja yang akan kita lakukan dalam penanganannya," kata Karolin.
Dalam kunjungannya itu, Karolin juga menyerahkan sejumlah derma sembako kepada para korban. Dia juga meminta BPPD Landak untuk segera melaksanakan penanganan terkait tragedi alam yang dialami warga.
Sumber detik.com
EmoticonEmoticon