Jalur Non-Tol Karawang-Cikampek Macet Imbas One Way, Ini Kata Kakorlantas

Foto: Macet di Jalan Jenderal Sudirman, Purwasari, Karawang. (Matius Alfons/detikcom)
Jakarta -Kakorlantas Polisi Republik Indonesia Irjen Refdi Andri bicara soal macetnya jalur arteri Karawang jawaban pengaruh one way di tol Cikampek Utama sampai Cikarang. Refdi menyampaikan kemacetan itu lantaran pencampuran yang masih pulang kampung dan arus balik.

"Justru saya katakan, apapun yang kita lakukan niscaya ada dampaknya, tapi apa yang kita lakukan itu berusaha meminimalkan dampak itu, jadi tidak ada sesuatu yang tanpa sebab, tapi risikonya yang kita minimalkan," kata Refdi kepada wartawan di Pos Jasa Marga, GT Cikampek Utama, Cikampek, Minggu (9/6/2019).

Baca juga: Imbas Pemberlakuan One Way, Jalur Non-tol Karawang-Cikampek Macet

Dampak yang dimaksud Refdi yaitu kemacetan dan kepadatan di jalur arteri jawaban pemberlakuan one way. Katanya, anggota di lapangan sudah memberikan imbauan sampai mengalihkan kendaraan ke Cikarang Barat.

"Gerakan-gerakan dari Jakarta, kendaraan pribadi, kendaraan beroda empat penumpang, kendaraan beroda empat barang sudah kita arahkan melewati Cikarang Barat, dan kita infokan gimana bergerak di Pantura itu, mudah-mudahan dengan pengelolaan semakin lebih baik, kebersamaan semakin optimal, dan anggota kita di lapangan juga cukup baik, dan dapat beri bantuan dengan melaksanakan sesuatu," ucap Refdi.

Refdi mengaku bermacam-macam upaya sudah dilakukan untuk meredam kepadatan di jalur jalur non tol. Namun pergerakan adonan yang masih pulang kampung dan balik mengakibatkan penumpukan.

"Rekayasa yang kita lakukan tentu sudah kita lakukan pengkajian, simulasi, perhitungan volume pergerakan, apa yang terjadi di luar katakan terjadi Puncak, Pantura, dan, Jalur Selatan tentu yaitu ini yang kita betul betul perhatikan, yang saya katakan tadi adonan pergerakan sangat banyak," papar Refdi.

Kondisi ini berbeda dengan pengamanan arus mudik. Sebab ketika arus balik, masih ada warga yang mudik.

"Jadi kini yang kita lakukan yaitu pengamanan arus balik tapi masih ada juga yang pulang kampung ya, ada pergerakan silaturahmi diantara mereka yang kini berjalan terus, berbeda pada ketika kita pergerakan mudik, ada mereka ynag menikmati makanan baik makan siang atau malam yang tidak kita temukan itu pada ketika pengamanan arus mudik, demikian juga ziarah ke makam dan seterusnya," sambungnya.

Refdi berharap masyarakat memaklumi situasi penumpukan ini lantaran polisi juga sudah berusaha mengatur dan melaksanakan rekayasa.

"Justru itu mari kita permaklumkan ini semua, toh kita juga niscaya berusaha melaksanakan sesuatu yang pada akhirnya risikonya masih merugikan masyarakat kita," tutur Refdi.

Baca juga: Kalikangkung-Cikampek One Way, Jakarta ke Bandung Bisa Lewat Cikarang Barat

Sebelumnya Sistem satu arah atau one way dari Cikampek Utama Km 70 menuju Cikarang Barat Km 29 diberlakukan sampai pukul 13.00 WIB. Imbas pemberlakuan sistem tersebut, jalur arteri non-tol menuju Cikampek macet.

Kendaraan yang mengarah ke Cikampek dan Palimanan memang diarahkan untuk masuk jalur arteri. Menurut warga sekitar, kemacetan sudah terjadi semenjak satu jam yang lalu.

"Jadi di depan sana ada pertigaan. Nah itu bentrok yang ngarah ke tol dan ngarah ke sini. (Macet) ini sudah dari sekitar sejam yang lalu," kata Adang.

Sumber detik.com