Tuesday, May 7, 2019

Ada Selisih 4 Suara, Pengukuhan Rekapitulasi Kota Yogya Ditunda

Ada Selisih 4 Suara, Pengesahan Rekapitulasi Kota Yogya DitundaSuasana rekapitulasi pemilu tingkat Provinsi DIY di ruang Yudhistira, Jogja Expo Center. (Pradito Rida Pertana/detikcom)

Yogyakarta -Pengesahan hasil rekapitulasi pemilu Kota Yogyakarta terpaksa ditunda hingga besok, Rabu (7/5). Hal itu alasannya yakni dikala rapat pleno rekapitulasi tingkat provinsi, Bawaslu DIY menemukan ketidaksesuaian jumlah pemilih untuk DPD dan dewan perwakilan rakyat RI.

"Jadi tadi kita tanyakan (ke KPU) kenapa jumlah pemilih dewan perwakilan rakyat RI dan DPD RI beda. Padahal dapilnya di Kota (Yogyakarta) sama, harusnya kan sama jumlah pemilihnya bukan malah lebih banyak (pemilih) DPD daripada dewan perwakilan rakyat RI," ujar Ketua Bawaslu DIY Bagus Sarwono dikala ditemui di ruang Yudhistira Jogja Expo Center (JEC), Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Selasa (7/5/2019).

"Selain itu, kita sudah tanyakan ke kecamatan (Panwas) yang terjadi selisih itu bukan alasannya yakni PSU, jikalau alasannya yakni PSU kami maklumi," imbuh Bagus.

Lanjut Bagus, selisih antara jumlah pemilih DPD dan dewan perwakilan rakyat RI di Kota Yogyakarta terpaut empat angka saja. Kendati demikian, Bawaslu tetap menginginkan adanya penelusuran dari KPU terkait selisih tersebut.

"Selisih empat pemilih, bunyi dewan perwakilan rakyat RI ada 267.508 pemilih dan DPD RI ada 267.512 pemilih, dan selisih itu ditemukan di Kecamatan Ngampilan ada satu, Kraton 1, Gondomanan 1, dan Tegalrejo 1. Memang sedikit, tapi yang jadi pertanyaan kok tidak ada PSU bisa ada selisih," katanya.

"Karena itu tadi ditanyakan dan rekomendasi dari lembaga tadi dilakukan pending untuk pleno Kota (Yogyakarta)," sambung Bagus.

Sementara itu, Ketua KPU DIY Hamdan Kurniawan telah berkoordinasi dengan Bawaslu Kota Yogyakarta terkait adanya selisih tersebut. Menurutnya, klarifikasi hasil temuan ini akan dilaksanakan besok pagi.


"Memang untuk pleno Kota (Yogyakarta) kita pending sementara alasannya yakni ada selisih jumlah pemilih DPD dan dewan perwakilan rakyat RI. Tapi hanya rekapitulasi DPD dan dewan perwakilan rakyat RI saja, jikalau yang rekap PPWP dan DPRD provinsi sudah kita ketok (sahkan) tadi," ujarnya.

Lanjut Hamdan, untuk hasil rekapitulasi Pemilihan Presiden dan Wapres (PPWP) dan DPRD provinsi berlangsung lancar. Namun untuk melanjutkan proses akreditasi rekapitulasi pemilu Kota Yogyakarta, KPU DIY masih menunggu klarifikasi dari KPU Kota Yogyakarta.

"Tadi kita juga minta KPU Kota (Yogyakarta) koordinasi dengan Bawaslu Kota (Yogyakarta) supaya menelusuri kembali perbedaan jumlah pemilih DPD dan dewan perwakilan rakyat RI sesuai faktual di lapangan menyerupai apa, dan besok pagi akan disampaikan alhasil menyerupai apa," ucap Hamdan.


Dari pengamatan detikcom pada layar proyektor yang menampilkan hasil penghitungan PPWP Kota Yogyakarta, paslon 01 memperoleh 179.048 suara. Sedangkan paslon 02 hanya bisa memperoleh 92.166 suara.

Karena proses akreditasi rekapitulasi hasil pemilu di Kota Yogyakarta ditunda, dikala ini tengah berlangsung proses rekapitulasi untuk Kabupaten Bantul.

Sumber detik.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)