Friday, September 6, 2019

Lempar Pertanyaan Soal Narkoba, Iriana Bagi-Bagi Laptop Ke Taruna

Lempar Pertanyaan Soal Narkoba, Iriana Bagi-bagi Laptop ke TarunaIriana Jokowi dan Mufidah Kalla bagi-bagi laptop untuk Taruna. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom

Sleman -Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Mufidah Kalla menghadiri program sosialisasi di Gedung Sabang Merauke, Kompleks Akademi Angkatan Udara (AAU), Kabupaten Sleman hari ini. Dalam program tersebut, Iriana dan Mufidah memberi hadiah laptop kepada lima taruna baik dari Akmil dan Akpol.

Mengenakan baju lengan panjang berwarna putih, celana panjang hitam dan selendang bermotif batik, Iriana, Mufidah beserta anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja datang program Sosialisasi Bahaya Narkoba, Hoax, Bullying dan Pornografi kepada taruna perguruan tinggi Tentara Nasional Indonesia dan Polisi Republik Indonesia serta Mahasiswa Sekolah Tinggi Kedinasan se-Yogyakarta di Gedung Sabang Merauke, Kompleks Akademi Angkatan Udara (AAU), Kabupaten Sleman, Jumat (6/9/2019) sekitar pukul 10.00 WIB. Setibanya di Gedung tersebut, rombongan Iriana disambut penampilan drumband Gita Dirgantara.

Acara pun berlanjut dengan pembacaan ikrar kebulatan tekad cowok Indonesia. Setelah itu, Iriana dan Mufidah maju ke depan panggung untuk memanggil beberapa taruna yang mempunyai tinggi 180 cm. Tampak dua taruna berpostur tinggi maju ke depan panggung diikuti tiga taruna lainnya.

"Ini tingginya berapa?" Tanya Iriana kepada salah seorang taruna. Taruna itu pun menjawab "Siap, 190 (cm)," ucapnya menjawab pertanyaan Ibu Negara.


Selanjutnya, Iriana memberi pertanyaan kepada masing-masing taruna yang maju ke depan panggung.

"Seandainya sahabat kau kena narkoba, bagaimana saran untuk temanmu itu?" tanya Iriana.

Mendapat pertanyaan itu, seorang taruna eksklusif memperlihatkan jawaban. "Ada dua faktor penyebab beliau terkena narkoba, pertama faktor individu dan faktor lingkungan sebab itu saya akan menyarankannya untuk memperkuat imannya," katanya.


Tak hingga di situ saja, Iriana kembali melayangkan pertanyaan, "Kalau beliau masih pakai narkoba?" Taruna itu menjawab, "Saya akan laporkan ke polisi."

Iriana kembali melayangkan pertanyaan yakni jikalau yang bersangkutan tidak mau dilaporkan polisi dan menentukan untuk bersembunyi, apa yang seharusnya dilakukan.

Taruna itu menjawab bahwa ia akan menyarankan biar pemakai narkoba menjalani rehabilitasi. Mendengar balasan tersebut, Iriana memberi hadiah masing-masing satu unit laptop kepada dua taruna tersebut.


Memasuki sesi kedua, Mufidah Kalla kembali melayangkan pertanyaan kepada para taruna yang maju ke depan panggung. "Seluruh aktivitasmu di internet, dan medsos akan meninggalkan jejak, disebut apakah jejak itu dan apa artinya?" tanya Mufidah.

Dengan sigap taruna itu menjawab pertanyaan dari Mufidah. "Jejak yang dimaksud ialah jejak digital atau apabila kita posting ada data tersimpan di internet," jawab taruna tersebut.

Karena berhasil menjawab pertanyaan itu, taruna tersebut mendapat hadiah berupa laptop. Begitu juga dengan dua taruna berpostur tinggi sebab berhasil menjawab kepanjangan dari BNN.

Salah seorang taruna yang mendapat hadiah laptop, Muhammad Nurfaizil (19) mengungkapkan bahwa ia tidak menyangka akan mendapat hadiah laptop dari Iriana. Menurut taruna AAU tingkat 2 atau sersan taruna ini, laptop yang ia peroleh akan dipergunakan untuk menunjang kegiatan akademisnya selama di AAU.

"Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas karunia ini, dan tidak menyangka sanggup ketemu Ibu Negara dan sanggup hadiah laptop. Laptop ini akan saya gunakan untuk menjalani kehidupan di perguruan tinggi (angkatan udara), menyerupai untuk mencari acuan yang berkaitan dengan akademik," ungkapnya dikala ditemui di lokasi acara.



Tonton video Edarkan Sabu ke Mahasiswa, Residivis Didor di Makassar:

[Gambas:Video 20detik]



Sumber detik.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)