Thursday, August 15, 2019

Buya Syafii Titip Pesan Ke Joko Widodo Soal Kabinet: Cari Yang Petarung

Buya Syafii Titip Pesan ke Jokowi soal Kabinet: Cari yang PetarungWapres JK dan Sri Sultan Hamengku Buwono X mengunjungi Buya Syafii Maarif. Foto: Usman Hadi/detikcom

Sleman -Wapres Jusuf Kalla (JK) bertandang ke kediaman Buya Syafii Maarif di Sleman, Daerah spesial Yogyakarta (DIY) pagi ini. Dalam kesempatan itu, Buya Syafii menitipkan pesan ke JK untuk disampaikan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pesan tersebut berisi saran supaya Jokowi lebih mengutamakan kalangan profesional dalam menyusun kabinet di periode kedua. Kalangan profesional itu sanggup dari elemen bangsa manapun, termasuk dari partai politik.

"Saya ndak menyebut orang, pokoknya susun kabinet yang profesional, tapi jangan antipartai, alasannya ialah partai yang mendukung (Jokowi)," ujar Buya Syafii usai mendapatkan kunjungan JK, Kamis (15/8/2019).

"Jadi profesional itu bukan antipartai, tapi dicari orang-orang partai yang profesional, yang memiliki integritas, yang patriot, itu yang penting. Petarung juga ya, jadi jangan (menteri yang) yes-yes saja," lanjutnya.


Selain itu, Buya Syafii juga berpesan semoga Presiden Jokowi menunjuk sosok menteri yang sanggup memperlihatkan masukan yang tepat. Bukan menentukan menteri yang hanya sanggup 'asal bapak senang'.

"(Pilih menteri) yang betul-betul (bisa) memberi masukan kepada presiden yang benar, menurut fakta. Saya rasa itu. Ya aku bicara begitu saja. Saya tidak mau lah terlalu jauh," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu Buya Syafii juga menyinggung sosok JK. Menurutnya, sosok JK di pemerintahan Jokowi periode kedua masih dibutuhkan. Terlebih JK merupakan tokoh bangsa yang berpengalaman.


"Pasti ia (JK) punya tugas yang penting ya, alasannya ialah dianggap (sosok) yang berhasil. Soal ngisi perdamaian kan andal dia, ada Aceh, ada Maluku dan segala macam," papar Buya Syafii.

"Saya rasa ia (JK) masih akan dimanfaatkan oleh Jokowi, aku rasa, aku ndak tahu. Ya (diminta jadi) penasihat atau apalah namanya, ngasih saran. Dia banyak mengerti lah, ekonomi terutama ia paham," tutupnya.


Komposisi Kabinet Jokowi: 55% Profesional, 45% Parpol

[Gambas:Video 20detik]



Sumber detik.com


EmoticonEmoticon