Mahasiswa Timor Leste Yang Tewas Di Lereng Lawu Diduga Korban Pembunuhan

Konferensi pers wacana tewasnya mahasiswa asal Timor Leste. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman -Polda DIY mengira mahasiswa asal Timor Leste, Joao Bosco Baptista (21) tewas alasannya ialah dibunuh. Jasad korban ditemukan tergeletak di lereng jurang Cemorosewu, Desa Ngancar, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

"Tim sudah melaksanakan penyelidikan dalam rangka menemukan tersangka, yang melaksanakan atau ikut melaksanakan penganiaya yang menjadikan matinya orang. Korban atas nama saudara Joao Bosco Baptista," kata Direktur Reskrimum Polda DIY, Komisaris Besar Pol Hadi Utomo ketika jumpa pers di Mapolda DIY, Jalan Padjajaran Ringroad Utara, Sleman, Kamis (18/7/2019).

Polisi telah melaksanakan identifikasi terhadap jasad Bosco dengan mengerahkan tim Inafis dan DVI. Ditemukan sejumlah luka di tubuhnya diduga bekas penganiaya.

Baca juga: Mahasiswa Yogya yang Tewas di Lereng Lawu Ternyata WN Timor Leste

"Sementara polisi mengindikasikan Pasal 338 KUHP, belum dapat terapkan Pasal 340 kitab undang-undang hukum pidana alasannya ialah belum tertangkap pelakunya, belum ada keterangan dari pelaku," terang Hadi.

Kabid Humas Polda DIY, Komisaris Besar Pol Yuliyanto menambahkan, keluarga Bosco melaporkan korban hilang pada 2 Juli 2019 dari kosnya di wilayah Banguntapan, Bantul. Sehari setelahnya keluarga kembali menciptakan laporan bahwa korban diduga diculik.

"Kemudian ada inovasi mayit Mr.X di Magetan pada 14 Juli (sebelumnya tertulis 12 Juli), hasil identifikasi dipastikan mayit tersebut saudara Joao Bosco," jelasnya.

Simak Video "Korban Demontrasi Butuh Keadilan"
[Gambas:Video 20detik]

Sumber detik.com