
Sleman -Kondisi perekonomian keluarga yang serba terbatas tak menimbulkan Roza Febria Diniah Putri patah semangat dalam menuntut ilmu. Berkat kerja keras dan kegigihanya mencar ilmu di dingklik SMA, ia berhasil terpilih menjadi penerima aktivitas bidik misi dan diterima masuk Universitas Gadjah Mada (UGM).
Roza ialah bungsu dari pasangan Suryadi (50) dengan Desmaiti (44), warga Kampung Nagari Taluak IV Suku, Bukit Tinggi, Sumatera Barat. Ia berhasil lolos dari aktivitas bidik misi lewat jalur SNMPTN dan dinyatakan diterima di Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) UGM.
Roza bersyukur bisa diterima di Program Studi Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Sebab, menimba ilmu di UGM ialah idamannya semenjak di dingklik sekolah menengah pertama, apalagi ia diterima kuliah dengan biaya gratis dari pemerintah.
Bidik misi ialah aktivitas beasiswa bagi siswa berprestasi untuk keluarga kurang bisa dari pemerintah. Roza sendiri memang dikenal sebagai langsung yang cukup berprestasi di SMAN 1 Bukit Tinggi, pun keluarganya selama ini juga hidup serba kekurangan.
Suryadi, ayah Roza, berprofesi sebagai penjual sate ayam dengan pendapatan yang tak seberapa. Rumah keluarga Suryadi juga sederhana, terbuat dari papan kayu beratapkan seng. Rumahnya didirikan di atas lahan sewa seluas 4 x 5 meter persegi saja.
Suryadi dan Desmaiti dikarunai dua orang anak, yakni Rozi Agus Saputra dan Roza. Meski hidup pas-pasan, keluarga ini bertekad untuk menyekolahkan kedua anaknya hingga tinggi. Untuk itu, keluarga ini selalu menyisihkan hasil berjualan sate tiap harinya.
"Sehari (berjualan sate) itu paling sanggup penghasilan higienis Rp 40 ribu hingga Rp 50 ribu rupiah," terperinci Desmaiti.
Desmaiti bersyukur anak bungsunya bisa kuliah gratis di Fakultas Kedokteran Hewan UGM. Walaupun Desmaiti tak bisa menyembunyikan perasaan berat hati melepas putrinya ke perantauan, namun ia mendoakan yang terbaik buat putrinya itu.
"Susah juga mau melepas anak ini (Roza). Tapi bila kayak gini terus kapan majunya. Saya bilang ilmu harus dicari hingga jauh, siapa tahu nasib berubah," pungkasnya.
Sumber detik.com
EmoticonEmoticon